Di akhir abad ke-19, diawali dari usaha pemisahan psikologi dari filsafat, muncul istilah Psychologismus-Streit atau "perselisihan psikologisme". Apa itu psikologisme? Psikologisme adalah pandangan bahwa segala konsep/ gagasan dalam filsafat (batasan pengetahuan, sistem logika, dan lain-lain) dapat ditarik penjelasannya pada pengalaman mental atau proses psikologis (Vrahimis, 2013: 9). Posisi psikologi yang kian mantap dengan penelitian empiriknya membuat filsafat mesti mendefinisikan kembali tugas dan posisinya: jika segala problem filsafat bisa direduksi pada aspek mental, masih adakah sesuatu yang disebut sebagai filsafat "murni"? Menariknya, perselisihan ini tidak hanya di ranah perdebatan intelektual, tapi juga terbawa-bawa hingga ke ranah politik. Pada tahun 1913, 107 filsuf, beberapa diantaranya adalah Edmund Husserl, Paul Natorp, Heinrich Rickert, Wilhelm Windelband, Alois Riehl, dan Rudolf Eucken menandatangani petisi yang menuntut menteri kebudayaan Jer
Judul Buku : Manusia dan Teknologi dalam 2001: A Space Odyssey Genre : Filsafat, Film Studies Objek Kajian : 2001: A Space Odyssey (1968) karya Stanley Kubrick Penulis : Syarif Maulana Penerbit : Garasi10 Tahun Terbit : 2013 Jumlah Halaman : 113 Harga : Rp. 40.000 Ulasan Tahun 2001 sudah lewat. Ramalan Kubrick tentang superkomputer semacam HAL 9000, perjalanan ke Yupiter, hingga tegaknya monolit di sejumlah tempat tidak sepenuhnya terbukti. Namun keakurasian ramalan Kubrick bukanlah sesuatu yang patut dipersoalkan. Kita tahu bahwa ada akurasi yang jauh lebih bisa diambil relevansinya, yaitu pertanyaan tentang paradoks dunia manusia kontemporer: Apakah kemungkinan terbesar yang ditawarkan oleh potensi manusia, justru adalah faktor terbesar yang membuat manusia ter-dehumanisasi –tereduksi kemanusiannya? Apakah kita melihat diri kita sebagai Moon-Watcher yang bertahan hid